الانفال (Al-Anfal)
Surat ke-8, Ayat ke-60
وَاَعِدُّوْا لَهُمْ مَّا اسْتَطَعْتُمْ مِّنْ قُوَّةٍ وَّمِنْ رِّبَاطِ الْخَيْلِ تُرْهِبُوْنَ بِهٖ عَدُوَّ اللّٰهِ وَعَدُوَّكُمْ وَاٰخَرِيْنَ مِنْ دُوْنِهِمْۚ لَا تَعْلَمُوْنَهُمْۚ اَللّٰهُ يَعْلَمُهُمْۗ وَمَا تُنْفِقُوْا مِنْ شَيْءٍ فِيْ سَبِيْلِ اللّٰهِ يُوَفَّ اِلَيْكُمْ وَاَنْتُمْ لَا تُظْلَمُوْنَ
Dan persiapkanlah dengan segala kemampuan untuk menghadapi mereka dengan kekuatan yang kamu miliki dan dari pasukan berkuda yang dapat menggentarkan musuh Allah, musuhmu dan orang-orang selain mereka yang kamu tidak mengetahuinya; tetapi Allah mengetahuinya. Apa saja yang kamu infakkan di jalan Allah niscaya akan dibalas dengan cukup kepadamu dan kamu tidak akan dizalimi (dirugikan).
📚 Tafsir Al-Muyassar
Dan persiapkanlah (wahai kaum muslimin), untuk menghadapi musuh-musuh kalian, semua yang dapat kalian perbuat dalam jumlah dan perlengkapan militer, supaya kalian bisa memasukan dengan itu rasa ketakutan di hati musuh-musuh Allah dan musuh-musuh kalian yang senantiasa menunggu-nunggu kesempatan menghabisi kalian, dan juga kalian dapat menakut-nakuti orang-orang lain yang belum menampakan api permusuhan kepada kalian sekarang. Akan tetapi Allah mengetahui mereka dan mengetahui apa yang mereka tutup-tutupi dalam hati mereka. Dan apa saja yang kalian keluarkan baik harta benda atau lainnya di jalan Allah sedikit ataupun banyak, Allah akan memberikan ganti bagi kalian di dunia dan menyimpan pahala amalan itu bagi kalian hingga hari kiamat, sedang kalian tidak mengalami pengurangan dari pahala amalan itu sedikitpun.
Sumber: https://tafsirweb.com/2926-surat-al-anfal-ayat-60.html
📚 Tafsir as-Sa'di
60. “Dan siapkanlah,” untuk menghadapi musuh-musuhmu, orang-orang kafir yang selalu berusaha mencelakakanmu dan membatalkan agamamu, “kekuatan apa saja yang mereka sanggupi.” Yakni, kekuatan akal (strategi), jasmani, senjata, dan apa saja yang kamu mampu, dimana kekuatan itu dapat membantu kekuatan mereka, termasuk dalam hal ini adalah berbagai keahlian membuat senjata perang dan perangkatnya seperti Meriam, peluru, senapan, pesawat tempur, kendaraan darat, dan laut, benteng, kapal layar, parit, perangkat-perangkat pertahanan, dan mampu menangkal ancaman musuh, termasuk belajar membidik, melatih keberanian, dan seni perang, oleh karena itu Nabi bersabda, “ketahuilah bawa kekutan itu adalah memanah (mambidik).” Termasuk juga mempersiapkan kendaraan yang diperlukan dalam waktu perang. Oleh karena itu Allah berfirman, “Dan dari kuda-kuda yang ditambat untuk berperang yang dipersiapkan itu kamu menggentarkan musuh Allah dan musuhmu.” Illat itu ada padanya pada musuh itu, yaitu yang dapat menggentarkan musuh, dan hukum selalu beriringan dengan illatnya, jika memang ada sesuatu yang lebih mengentarkan daripadanya, seperti kandaraan perang darat dan udara dimana serangannya kepada musuh lebih telak, maka ia pun diperintahkan untuk diusahakan dan dipersiapkan, bahkan jika ia tidak bisa mempelajarinya adalah wajib, karena suatu perkara yang kewajibannya tidak terlaksana kecuali dengannya, maka perkara tersebut hukumnya wajib.
Dan FirmnanNya, “ yang dengan persiapan itu kamu menggentarkan musuh Allah dan musuhmu”, dari kalangan orang-orang yang kamu ketahui bahwa mereka adalah musuhmu, “dan orang-orang diesekitarnnya yang kamu tidak mengetahuinya”, dari kalangan orang-orang yang akan memerangimu sesudah ini yang Allah berbicara kepada mereka dengan kekalahan. “sedang Allah mengetahuinya.” Oleh karena itu Allah memerintahkan kamu untuk bersiap-siap menghadapi mereka juga. Dan di antara perkara besar yang membantu dalam memerangi mereka adalah menginginkan harta untuk berjihad melawan orang-orang kafir. Oleh karena itu, Allah mendorong hal itu dengan firmannya, “apasaja yang kamu nafkahan ke jalan Allah”, baik sedikit ataupun banyak “niscaya akan dibalas dengan cukup”, pahalanya pada Hari Kiamat sangat besar, bahkan sedekah di jalan Allah akan dilipat gandakan menjadi tujuh ratus kali lipat berkali- kali. “dan kamu tidak akan di aniaya.” Yakni sedikitpun pahalamu tidak akan dikurangi.
Sumber: https://tafsirweb.com/2926-surat-al-anfal-ayat-60.html
📚 Tafsir Al-Wajiz
60 Siapkanlah segala perlengkapan senjata materi maupun maknawi untuk menghadapi mereka dengan kekuatan apa saja yang kamu sanggupi dan dari kuda-kuda yang ditambat untuk berperang yang dengan persiapan itu kamu bisa menggentarkan musuh Allah dan musuhmu dan orang orang selain mereka yang kamu tidak mengetahuinya; sedang Allah mengetahuinya. Apa saja yang kamu nafkahkan pada jalan Allah niscaya akan dibalasi dengan cukup kepadamu dan kamu tidak akan dirugikan sedikitpun
Sumber: https://tafsirweb.com/2926-surat-al-anfal-ayat-60.html
📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas)
Ayat 59-60 Allah SWT berfirman kepada NabiNya SAW: (Janganlah kamu mengira) wahai Muhammad (orang-orang kafir itu dapat lolos) yaitu luput dari Kami, dan Kami tidak dapat menangkap mereka, melainkan mereka berada di bawah kekuasaan dan genggaman Kami, mereka tidak dapat mengalahkan Kami. Sebagaimana firmanNya: (Ataukah orang-orang yang mengerjakan kejahatan itu mengira bahwa mereka akan luput (dari azab) Kami? Amatlah buruk apa yang mereka tetapkan itu (4)) (Surah Al-Ankabut) yang mereka sangka.
Firman Allah SWT: (Janganlah kamu mengira bahwa orang-orang yang kafir itu dapat melemahkan (Allah dari mengazab mereka) di bumi ini sedangkan tempat kembali mereka (di akhirat) adalah neraka. Dan sungguh amat jeleklah tempat kembali itu (57)) (Surah An-Nur) dan (Janganlah sekali-kali kamu teperdaya oleh kebebasan orang-orang kafir bergerak di dalam negeri (196) Itu hanyalah kesenangan sementara, kemudian tempat tinggal mereka ialah Jahannam, dan Jahannam itu adalah tempat yang seburuk-buruknya (197)) (Surah Ali Imran) Kemudian Allah SWT memerintahkan untuk mempersiapkan peralatan untuk berperang dengan mereka, sesuai dengan kemampuan dan kedudukan itu.
Oleh karena itu, Allah berfirman: (Dan siapkanlah untuk menghadapi mereka apa saja yang kalian sanggupi) yaitu bagaimanapun yang kalian bisa (berupa kekuatan dan kuda-kuda yang ditambat untuk berperang) Uqbah bin Amir berkata,”Aku mendengar Rasulullah SAW bersabda di atas mimbar: (Dan siapkanlah untuk menghadapi mereka kekuatan apa saja yang kalian sanggupi) “Ingatlah, sesungguhnya kekuatan itu terletak pada pasukan pemanah, Ingatlah, sesungguhnya kekuatan itu terletak pada pasukan pemanah” Firman Allah SWT: ((yang dengan persiapan itu) kalian menggentarkan) yaitu membuat takut (musuh Allah dan musuh kalian) yaitu orang-orang kafir (dan orang-orang selain mereka) Mujahid berkata yaitu orang-orang Bani Quraizhah.
Muqatil bin Hayyan dan Abdurrahman bin Zaid bin Aslam berkata bahwa mereka adalah orang-orang munafik. Pendapat ini lebih mendekati kebenaran dan diperkuat dengan firman Allah SWT: (Di antara orang-orang Arab Badui yang di sekeliling kalian itu ada orang-orang munafik, dan (juga) di antara penduduk Madinah. Mereka keterlaluan dalam kemunafikannya.
Kamu (Muhammad) tidak mengetahui mereka, Kami yang mengetahui mereka) (Surah At-Taubah: 101) dan firman Allah (Apa saja yang kalian nafkahkan pada jalan Allah niscaya akan dibalasi dengan cukup kepada kalian, dan kalian tidak akan dianiaya) berapa pun pembelanjaan kalian dalam berjihad, maka pahalanya akan dipenuhi dengan sempurna kepada kalian
Sumber: https://tafsirweb.com/2926-surat-al-anfal-ayat-60.html
Informasi Tambahan
Juz
10
Halaman
184
Ruku
153