التوبة (At-Taubah)
Surat ke-9, Ayat ke-71
وَالْمُؤْمِنُوْنَ وَالْمُؤْمِنٰتُ بَعْضُهُمْ اَوْلِيَاۤءُ بَعْضٍۘ يَأْمُرُوْنَ بِالْمَعْرُوْفِ وَيَنْهَوْنَ عَنِ الْمُنْكَرِ وَيُقِيْمُوْنَ الصَّلٰوةَ وَيُؤْتُوْنَ الزَّكٰوةَ وَيُطِيْعُوْنَ اللّٰهَ وَرَسُوْلَهٗ ۗاُولٰۤىِٕكَ سَيَرْحَمُهُمُ اللّٰهُ ۗاِنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌ حَكِيْمٌ
Dan orang-orang yang beriman, laki-laki dan perempuan, sebagian mereka menjadi penolong bagi sebagian yang lain. Mereka menyuruh (berbuat) yang makruf, dan mencegah dari yang mungkar, melaksanakan salat, menunaikan zakat, dan taat kepada Allah dan Rasul-Nya. Mereka akan diberi rahmat oleh Allah. Sungguh, Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.
📚 Tafsir Al-Muyassar
Orang-orang mukmin, laki-laki maupun perempuan, yang beriman kepada Allah dan RasulNya, sebagian mereka merupakan penolong bagi sebagian yang lain. Mereka memerintahkan manusia untuk beriman dan mengerjakan amal shalih serta melarang mereka dari perbuatan kafir dan maksiat-maksiat, menjalankan shalat, memberikan zakat, taat kepada Allah dan RasulNya dan mereka menghindar dari perkataan yang mereka dilarang melakukanya. Mereka itu akan di rahmati oleh Allah, lalu dia akan menyelamatkan mereka dari siksaNya dan memasukan mereka ke dalam surgaNya, lsesungguhnya Allah Maha perkasa dalam kerajaannNya agi Maha Bijaksana dalam penetapan ajaran-ajaran syariat dan hukum-hukumNya.
Sumber: https://tafsirweb.com/3087-surat-at-taubah-ayat-71.html
📚 Tafsir as-Sa'di
71. ketika Allah menyebutkan bahwa orang-orang munafik, sebagian dengan yang lain adalah sama saja, Dia menyebutkan bahwa orang-orang Mukmin sebagian dari mereka adalah penolong bagi sebagian yang lain, Allah menyifati mereka dengan sifat yang bertentangan dengan sifat orang-orang munafik. Allah berfirman, “Dan orang-orang yang beriman, lelaki dan perempuan, sebagian mereka (adalah) menjadi penolong bagi sebagian yang lain”, dalam kecintaan, loyalitas, dukungan, dan bantuan. “Mereka menyuruh (mengerjakan) yang ma’ruf.” Ma’ruf adalah sebuah nama yang mencakup semua yang diketahui kebaikannya, berupa akidah yang lurus, amal yang shalih, dan akhlak yang luhur, dan yang masuk pertama kali ke dalam perkara mereka adalah diri mereka sendiri. “Dan mencegah dari yang mungkar”, yaitu semua yang bertentangan dan bertabrakan dengan yang ma’ruf, berupa akidah yang batil, amal yang buruk, dan akhlak yang tercela. “Dan mereka taat kepada Allah dan RasulNya.” Yakni mereka selalu taat kepada Allah dan RasulNya secara terus menerus. “Mereka itu akan diberi rahmat oleh Allah.” Yakni, Allah akan memasukkan mereka ke dalam rahmatNya dan menaunginya dengan kebaikanNya. “Sesungguhnya Allah Mahaperkasa lagi Mahabijaksana.” Yakni Mahakuat dan Mahakuasa, walau begitu Dia Mahabijaksana, meletakkan segala sesuatu pada tempatnya yang sesuai, yang Dia dipuji atas apa yang Dia ciptakan dan Dia perintahkan.
Sumber: https://tafsirweb.com/3087-surat-at-taubah-ayat-71.html
📚 Tafsir Al-Wajiz
71. Orang-orang mukmin dan laki-laki dan perempuan adalah penolong satu sama lain. Mereka saling mendukung karena persatuan agama dan sama-sama beriman kepada Allah.
Mereka menyuruh kebaikan, yaitu setiap amal shalih yang diperintahkan syariat, seperti bertauhid dan beribadah, dan mencegah kemunkaran, yaitu setiap ucapan atau tindakan yang dilarang oleh syariat, seperti kezaliman dan kekejian. Mereka menunaikan shalat fardhu pada waktunya, menunaikan zakat wajib, dan menaati Allah dan rasulnya di segala perintah dan larangannya. Mereka yang digambarkan itu akan dikasihi Allah dengan menunaikan janjiNya, yaitu kenikmatan surga.
Sesungguhnya Allah Maha Kuat, tiada apapun yang mampu melemahkanNya, dan Maha Bijaksana dalam ciptaan dan aturanNya, sehingga tidak akan meletakkan sesuatu kecuali pada tempatnya.
Sumber: https://tafsirweb.com/3087-surat-at-taubah-ayat-71.html
📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas)
Setelah Allah SWT menyebutkan sifat-sifat orang munafik yang tercela itu, Dia menghubungkan dengan menyebutkan tentang sifat-sifat orang-orang mukmin yang terpuji. Lalu Allah berfirman: (sebagian mereka (adalah ) menjadi penolong bagi sebagian yang lain) yaitu sebagian mereka saling membantu dan mendukung satu sama lain. sebagaimana yang disebutkan dalam hadits shahih,”Seorang mukmin bagi orang mukmin lain sama dengan bangunan, sebagian darinya mengikat sebagian yang lain” Lalu Rasulullah SAW menangkupkan jari-jari beliau.
Dalam hadits shahih juga,”Perumpamaan orang-orang mukmin dalam keakraban dan kasih sayangnya seperti satu tubuh. Ketika salah satu anggotanya merasa sakit, maka sakitnya itu menjalar ke seluruh tubuh, hingga semua merasa demam dan tak dapat tidur” Firman Allah: (Mereka menyuruh (mengerjakan) yang makruf dan mencegah dari yang mungkar) sebagaimana firman Allah SWT: (Dan hendaklah ada di antara kalian segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang makruf dan mencegah dari yang munkar (104)) (Surah Ali Imran).
Firman Allah: (mereka mendirikan salat dan menunaikan zakat) yaitu taat kepada Allah dan berbuat baik kepada makhlukNya (Dan mereka taat kepada Allah dan Rasul-Nya) yaitu dalam apa yang diperintahkan dan meninggalkan apa yang dilarang (Mereka itu akan diberi rahmat oleh Allah) Allah akan memberi rahmat orang yang disifati dengan sifat-sifat itu (sesungguhnya Allah Maha Perkasa) yaitu Dia memenangkan orang yang menaatiNya, sesungguhnya kemuliaan itu milik Allah, Rasulallah, dan orang-orang mukmin (lagi Maha Bijaksana) dalam pembagian sifat-sifat terpuji untuk orang-orang mukmin itu dan mengkhususkan orang-orang munafik dengan sifat-sifat yang telah disebutkan. Sesungguhnya kebijaksanaan itu ada dalam semua apa yang diperbuat oleh Allah SWT.
Sumber: https://tafsirweb.com/3087-surat-at-taubah-ayat-71.html
Informasi Tambahan
Juz
10
Halaman
198
Ruku
164