يونس (Yunus)
Surat ke-10, Ayat ke-15
وَاِذَا تُتْلٰى عَلَيْهِمْ اٰيَاتُنَا بَيِّنٰتٍۙ قَالَ الَّذِيْنَ لَا يَرْجُوْنَ لِقَاۤءَنَا ائْتِ بِقُرْاٰنٍ غَيْرِ هٰذَآ اَوْ بَدِّلْهُ ۗ قُلْ مَا يَكُوْنُ لِيْٓ اَنْ اُبَدِّلَهٗ مِنْ تِلْقَاۤئِ نَفْسِيْ ۚاِنْ اَتَّبِعُ اِلَّا مَا يُوْحٰٓى اِلَيَّ ۚ اِنِّيْٓ اَخَافُ اِنْ عَصَيْتُ رَبِّيْ عَذَابَ يَوْمٍ عَظِيْمٍ
Dan apabila dibacakan kepada mereka ayat-ayat Kami dengan jelas, orang-orang yang tidak mengharapkan pertemuan dengan Kami berkata, “Datangkanlah kitab selain Al-Qur'an ini atau gantilah.” Katakanlah (Muhammad), “Tidaklah pantas bagiku menggantinya atas kemauanku sendiri. Aku hanya mengikuti apa yang diwahyukan kepadaku. Aku benar-benar takut akan azab hari yang besar (Kiamat) jika mendurhakai Tuhanku.”
📚 Tafsir Al-Muyassar
Dan apabila dibacakan kepada kaum musyrikin ayat-ayat Allah yang kami turunkan kepadamu (wahai rasul), dengan jelas, berkata orang-orang yang tidak takut terhadap perhitungan amal, dan tidak mengharapkan balasan serta tidak beriman kepada kebangkitan dan dikumpulkannya makhluk setelah itu, ”datangkanlah al-qur’an yang lain dari ini, atau gantilah al-qur’an dengan merubah perkara halal menjadi haram, yang haram menjadi halal, dan janji baik menjadi ancaman, dan ancaman menjadi janji baik, dan kamu hilangkan ayat-ayat yang memuat celaan terhadap sesembahan kami dan pembodohan akal-akal kami,” katakanlah kepada mereka (wahai rasul), ”sesungguhnya hal itu bukanlah tergantung kepadaku.Sesungguhnya pada setiap apa yang aku perintahkan kepada kalian dan apa yang aku larang kalian darinya, aku hanya mengikuti apa yang diwahyuakan kepadaku oleh tuhanku. Sesungguhnya aku takut kepada Allah (bila aku melanggar perintahNya), (bahwa dia akan menimpakan kepadaku) siksaan hari yang besar, yaitu hari kiamat.”
Sumber: https://tafsirweb.com/3289-surat-yunus-ayat-15.html
📚 Tafsir as-Sa'di
15. Allah menyebutkan penentangan orang-orang yang mendustakan RasulNya, Muhammad bahwa jika ayat-ayat Allah yang ada di dalam al-Quran yang menjelaskan kebenaran dibacakan kepada mereka, maka mereka berpaling darinya, mereka menunjukkan penentangan, dengan keberanian dan kezhaliman mereka berkata, “Datangkanlah al-Quran yang lain dari ini atau gantilah ia.” Semoga Allah menimpakan keburukan kepada mereka, betapa beraninya mereka kepada Allah, betapa besarnya kezhaliman dan penolakan mereka terhadap ayat-ayatNYa. Maka Allah memerintahkan Rasulullah yang agung agar menjawab mereka, “Katakalanlah (wahai Muhammad), ‘Tidakkah patut bagiku”, yakni tidak pantas dan tidak layak “menggantinya dari pihak diriku sendiri.” Aku hanya seorang Rasul murni, aku tidak memiliki sesuatu hak pun dari perkara ini, “aku tidak mengikuti kecuali apa yang diwahyukan kepadaku.” Aku tidak memiliki (hak) selain itu karena aku hanyalah seorang hamba yang tunduk. “Sesungguhnya aku takut jika mendurhakai Rabbku kepada siksa hari yang besar (KIamat).” Ini adalah ucapan dan adab makhluk terbaik kepada wahyu dan perintah Rabbnya.
Lalu bagaimana dengan orang-orang bodoh yang sesat yang mengumpulkan antara kebodohan, kesesatan, kezhaliman, penentangan, pengingkaran dan pelemahan terhadap Rabbul ‘alamin. Apakah mereka tidak takut azab hari yang besar? Jika mereka mengklaim bahwa maksud mereka adalah agar tersibak kebenaran dengan ayat-ayat yang mereka tuntut maka mereka telah berdusta dalam membuat orang beriman, DIa- lah yang mengaturnya bagaimana Dia berkehendak yang mengikuti kepada hikmah Rabbaniyah dan rahmatNya kepada hamba-hambaNya.
Sumber: https://tafsirweb.com/3289-surat-yunus-ayat-15.html
📚 Tafsir Al-Wajiz
15. Dan ketika dibacakan untuk orang-orang kafir ayat-ayat Al-Qur’an yang meneguhkan ketauhidan dan membatalkan kesyirikan, niscaya orang yang tidak berharap bertemu Kami, yaitu orang-orang yang mengingkari akhirat: “Datangkanlah kitab lain selain Al-Qur’an yang keseluruhannya menyalahkan tuhan-tuhan kami dan mencela berhala, atau gantilah (isinya) supaya sesuai dengan tujuan kami dan tidak menyalahkan tuhan kami” Katakanlah kepada mereka Wahai Rasul: “Tidak dibenarkan dan tidak dibolehkan bagiku untuk menggantinya atas kemauan dan keinginanku sendiri karena ini adalah kalam dan wahyu Allah yang telah diturunkan. Allahlah yang (berhak) menggantinya.
Aku tidak lain hanyalah menyampaikan yang telah diwahyukan. Sesungguhnya aku takut terhadap azab hari kiamat jika mengganti perintah atau wahyu Tuhanku” Ini adalah penolakan pertama atas permintaan untuk menyesuaikan dan mengganti Al-Qur’an, untuk mulai lebih dekat dengan yang disebutkan dan untuk menyingkat penolakan. Mujahid berkata: “Ayat ini turun terkait orang-orang musyrik Mekah.” Dan Al-Kalaby berkata: “Ayat ini turun terkait orang-orang yang mengolok-olok.
Mereka berkata: “Wahai Muhammad, datangkanlah Al-Qur’an selain ini, yang didalamnya terkandung sesuatu yang kami ajukan kepadamu”
Sumber: https://tafsirweb.com/3289-surat-yunus-ayat-15.html
📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas)
Ayat 15-16 Allah SWT memberitahukan tentang pembangkangan orang-orang kafir dari kalangan orang-orang musyrik Quraisy yang ingkar dan berpaling dariNya. Mereka itu ketika Rasulullah SAW membaca kitab Allah, dan hujjahNya yang jelas kepada mereka, maka mereka berkata: (Datangkanlah Al-Qur’an yang lain dari ini) yaitu kembalikanlah yang ini dan datangkanlah kepada kami hal selain itu dengan bentuk yang berbeda, atau gantilah itu dengan yang isinya tidak seperti ini. Allah SWT berfirman kepada NabiNya: (Katakanlah, "Tidaklah patut bagiku menggantinya dari pihakku sendiri”) yaitu hal ini bukanlah dikembalikan kepadaku, aku hanyalah seorang hamba yang diperintah dan seorang rasul yang menyampaikannya dari Allah (Aku tidak mengikuti kecuali apa yang diwahyukan kepadaku. Sesungguhnya aku takut jika mendurhakai Tuhanku kepada siksa hari yang besar (Kiamat)) Kemudian Allah SWT berfirman menyampaikan hujjah kepada mereka tentang kebenaran dari apa yang dibawa kepada mereka: (Katakanlah.”Jikalau Allah menghendaki, niscaya aku tidak membacakannya kepada kalian dan Allah tidak (pula) memberitahukannya kepada kalian”) yaitu aku menyampaikan ini kepada kalian hanya karena izin dari Allah kepadaku, serta karena kehendak dan keinginanNya.
Dalil bahwa aku bukanlah yang membuat-buatnya, dan tidak pula aku yang mengada-adakannya, dan kalian tidak mampu menandinginya. Sesungguhnya kalian mengetahui kebenaranku dan kejujuranku sejak aku tumbuh di antara kalian sampai ketika Allah mengutusku. Janganlah kalian menyalahkan dan menjelek-jelekkanku sedikitpun.
Oleh karena itu Allah SWT berfirman: (Sesungguhnya aku telah tinggal bersama kalian beberapa lama sebelumnya. Maka apakah kalian tidak memikirkannya?) yaitu bukankah kalian memiliki akal yang dapat kalian gunakan untuk mengenali kebenaran dari kebathilan?
Sumber: https://tafsirweb.com/3289-surat-yunus-ayat-15.html
Informasi Tambahan
Juz
11
Halaman
210
Ruku
173