Kembali ke Surat Al-Hijr

الحجر (Al-Hijr)

Surat ke-15, Ayat ke-86

اِنَّ رَبَّكَ هُوَ الْخَلّٰقُ الْعَلِيْمُ

Sungguh, Tuhanmu, Dialah Yang Maha Pencipta, Maha Mengetahui.

📚 Tafsir Al-Muyassar

Sesungguhnya tuhanmu, Dialah DZat yang maha pencipta segala sesuatu lagi mahamengetahuinya, tidak ada sesuatupun yang melemahkanNya, baik yang ada di bumi maupun langit, tidak ada yang samar bagiNya.

Sumber: https://tafsirweb.com/4236-surat-al-hijr-ayat-86.html

📚 Tafsir as-Sa'di

86. “sesungguhnya Rabbmu Dialah yang Maha pencipta” yang menciptakan segala mahkluk “lagi maha mengetahui” segala sesuatu. Tidak ada seorangpun yang sanggup menghalangi Allah dari segala yang diliputi oleh ilmuNya, dan berjalan diatas penciptaanNYa. Itu berlaku pada seluruh benda yang ada.

Sumber: https://tafsirweb.com/4236-surat-al-hijr-ayat-86.html

📚 Tafsir Al-Wajiz

86. Sesungguhnya Tuhanmu, Dialah Yang Maha Pencipta segala sesuatu lagi Maha Mengetahui atas segala perbuatan makhluk-Nya

Sumber: https://tafsirweb.com/4236-surat-al-hijr-ayat-86.html

📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas)

Ayat 85-86 Firman Allah SWT: (Dan tidaklah Kami ciptakan langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya) yaitu dengan adil (Dia akan memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat jahat sesuai dengan apa yang telah mereka kerjakan dan Dia akan memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik dengan pahala yang lebih baik (surga)) (Surah An-Najm: 31) dan (Dan Kami tidak menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya tanpa hikmah. Yang demikian itu adalah anggapan orang-orang kafir, maka celakalah orang-orang kafir itu karena mereka akan masuk neraka (27)) (Surah Shad) Kemudian Allah SWT memberitahukan kepada NabiNya tentang terjadinya hari kiamat, dan sesungguhnya hari kiamat itu pasti terjadi.

Kemudian Allah SWT memerintahkan kepadanya untuk memaafkan dengan cara yang baik terhadap orang-orang musyrik yang telah menyakiti dan mendustakan apa yang beliau bawa kepada mereka. Sebagaimana firmanNya: (Maka berpalinglah kamu (hai Muhammad) dari mereka dan katakanlah, "Salam (selamat tinggal)." Kelak mereka akan mengetahui (nasib mereka yang buruk) (89)) (Surah Az-Zukhruf) Mujahid, Qatadah, dan lainnya berkata bahwa hal ini sebelum perintah berperang.

Hal ini sebagaimana keduanya berkata, dan ayat ini adalah ayat Makkiyyah, dan ayat peperangan hanya setelah hijrah. Firman Allah: (Sesungguhnya Tuhanmu. Dialah Yang Maha Pencipta lagi Maha Mengetahui (86)) Penetapan tentang hari kiamat dan bahwa Allah SWT Maha Kuasa menjadikan hari kiamat, karena sesungguhnya Dia adalah Dzat Yang Maha Pencipta, tidak ada sesuatu pun yang bisa melemahkan penciptaanNya. Dia Maha Mengetahui semua jasad yang telah berpisah-pisah di tempat yang berbeda-beda di bumi.

Sebagaimana firmanNya: (Dan tidakkah Tuhan yang menciptakan langit dan bumi itu ber­kuasa menciptakan kembali jasad-jasad mereka yang sudah hancur itu? Benar, Dia berkuasa. Dan Dialah Maha Pencipta lagi Maha Mengetahui (81) Sesungguhnya perintah-Nya apabila Dia menghendaki sesuatu hanyalah berkata kepadanya, "Jadilah!" Maka terjadilah ia (82) Maka Maha Suci (Allah) yang di tangan-Nya kekuasaan atas segala sesuatu dan kepada-Nyalah kalian dikembalikan (83)) (Surah Yasin)

Sumber: https://tafsirweb.com/4236-surat-al-hijr-ayat-86.html

Informasi Tambahan

Juz

14

Halaman

266

Ruku

223

Apabila kamu membaca Al-Quran, hendaklah kamu meminta perlindungan kepada Allah dari syaitan yang terkutuk

Surah An-Nahl: 98

Adab Membaca Al-Quran

1. Suci dari Hadats

Pastikan dalam keadaan suci dari hadats besar dan kecil sebelum memegang dan membaca Al-Quran. Berwudhu terlebih dahulu merupakan salah satu bentuk penghormatan kepada kitab suci Al-Quran.

2. Niat yang Ikhlas

Membaca Al-Quran dengan niat mencari ridha Allah SWT, bukan untuk pamer atau mencari pujian. Niat yang ikhlas akan membawa keberkahan dalam membaca Al-Quran.

3. Menghadap Kiblat

Diutamakan menghadap kiblat saat membaca Al-Quran sebagai bentuk penghormatan dan mengikuti sunnah Rasulullah SAW. Posisi duduk yang sopan dan tenang juga dianjurkan.

4. Membaca Ta'awudz

Memulai dengan membaca ta'awudz dan basmalah sebelum membaca Al-Quran. Ta'awudz merupakan permintaan perlindungan kepada Allah dari godaan syaitan yang terkutuk.

5. Khusyuk dan Tenang

Membaca dengan tenang dan penuh penghayatan, memahami makna ayat yang dibaca. Tidak tergesa-gesa dan memperhatikan tajwid dengan baik.

6. Menjaga Kebersihan

Membaca Al-Quran di tempat yang bersih dan suci, serta menjaga kebersihan diri dan pakaian. Hindari membaca Al-Quran di tempat yang tidak pantas.

7. Memperindah Suara

Membaca Al-Quran dengan suara yang indah dan tartil, sesuai dengan kemampuan. Tidak perlu memaksakan diri, yang terpenting adalah membaca dengan benar sesuai tajwid.

Masukan & Feedback:info@finlup.id
© 2025 quran.finlup.id - All rights reserved