Kembali ke Surat Al-Anbiya'

الانبياۤء (Al-Anbiya')

Surat ke-21, Ayat ke-37

خُلِقَ الْاِنْسَانُ مِنْ عَجَلٍۗ سَاُورِيْكُمْ اٰيٰتِيْ فَلَا تَسْتَعْجِلُوْنِ

Manusia diciptakan (bersifat) tergesa-gesa. Kelak akan Aku perlihatkan kepadamu tanda-tanda (kekuasaan)-Ku. Maka janganlah kamu meminta Aku menyegerakannya.

📚 Tafsir Al-Muyassar

Manusia diciptakan dalam keadaan bertabiat tergesa-gesa; dia ingin mengerjakan segala sesuatu dengan segera dan berhasrat segala sesuatu terjadi dengan cepat. Dan sesungguhnya kaum Quraisy telah meminta disegerakan siksaan kepada mereka, dan mereka beranggapan kedatangannya telambat. Maka Allah memperingatkan mereka bahwa sesungguhnya Dia akan memperlihatkan kepada mereka azab yang mereka kehendaki segera tiba.

Karenanya, hendaknya mereka tidak meminta kepada Allah untuk disegerakan dan dipercepat kedatangannya.

Sumber: https://tafsirweb.com/5549-surat-al-anbiya-ayat-37.html

📚 Tafsir as-Sa'di

37. “Manusia telah dijadikan (bertabiat) tergesa-gesa,” maksudnya tercipta dengan sifat bawaan tergesa-gesa, ingin menyegerakan segala sesuatu dan ingin cepat untuk mengetahui hasilnya. Kaum Mukminin menginginkan percepatan hukuman Allah bagi orang-orang kafir dan menilainya lamban. Sementara itu, orang-orang kafir berpaling dan mempunyai kehendak agar dipercepat siksaan (bagi merekaa) dalam rangka untuk mendustakan dan penentangan, seraya berkata, “Bilakah (terjadinya) janji (Hari Kebangkitan) ini jika kamu adalah orang-orang yang benar.” (Al-Anbiya:38). (Ketahuilah) Allah sedang menunda, bukan melupakan, ingin bersikap lembut, dan sudah menetapkan waktu tertentu bagi mereka.

"Apabila telah datang ajal mereka, maka mereka tidak dapat mengundurkannya barang sesaat pun dan tidak (pula) mendahulukan (nya)." (Yunus:49). Karena itu, Allah berfirman, “Kelak akan Aku perlihatkan kepadamu tanda-tanda (azab)Ku,” yaitu mengenai balas dendamKu terhadap orang-orang yang mengingkari Aku dan durhaka kepadaKu. “maka janganlah kamu meminta kepadaKu mendatangkan segera,” hal tersebut.

Sumber: https://tafsirweb.com/5549-surat-al-anbiya-ayat-37.html

📚 Tafsir Al-Wajiz

37. Manusia diciptakan memiliki tabiat terlalu cepat dan tergesa-gesa. Wahai orang-orang kafir, aku akan menunjukkan kepada kalian dalil tentang kebenaran janjiku dengan meredakan kemarahan kalian, maka janganlah kalian tergesa-gesa meminta datangnya hal itu sebelum waktunya.

Sumber: https://tafsirweb.com/5549-surat-al-anbiya-ayat-37.html

📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas)

Ayat 36-37 Allah SWT berfirman kepada nabiNya SAW: (Dan apabila orang-orang kafir itu melihat kamu) yaitu orang-orang kafir Quraisy, seperti Abu Jahal dan lainnya (mereka hanya membuat kamu menjadi olok-olok) yaitu, mereka memperolok-olok dan meremehkan kamu seraya berkata: (Apakah ini orang yang mencela tuhan-tuhan kalian?) Mereka bermaksud bahwa apakah ini adalah orang yang mencaci tuhan-tuhan kalian dan yang membodohkan orang-orang terkemuka kalian? Allah SWT berfirman: (padahal mereka adalah orang-orang yang ingkar mengingat Allah Yang Maha Pemurah) yaitu mereka ingkar kepada Allah, selain itu mereka memperolok-olok Rasulallah SAW. Sebagaimana Allah SWT berfirman di ayat lainnya: (Dan apabila mereka melihat kamu (Muhammad), mereka hanyalah menjadikan kamu sebagai ejekan (dengan mengatakan), "Inikah orangnya yang diutus Allah sebagai rasul? (41)) (Surah Al-Furqan) Firman Allah: (Manusia telah dijadikan (bertabiat) tergesa-gesa) Sebagaimana Allah SWT berfirman di ayat lain: (Dan adalah manusia itu bersifat tergesa-gesa) (Surah Al-Isra: 11) yaitu dalam segala urusannya Allah SWT berfirman: (Manusia telah dijadikan (bertabiat) tergesa-gesa.

Kelak akan Aku perlihatkan kepada kalian tanda-tanda (azab)-Ku. Maka janganlah kalian minta kepadaKu mendatangkannya dengan segera (37)) Hikmah dalam penyebutan bahwa manusia itu tergesa-gesa bahwa setelah Allah menyebutkan tentang orang-orang yang memperolok Rasulullah SAW, maka muncul dengan cepat dalam jiwa mereka agar pembalasan itu disegerakan. Oleh karena itu Allah SWT berfirman: (Manusia telah dijadikan (bertabiat) tergesa-gesa) Karena sesungguhnya Allah telah menangguhkan orang zalim, hingga ketika Allah mengazabNya, dia tidak dapat selamat dari azabNya.

Allah menangguhkannya, kemudian mendatangkannya, Dia menungguhnya dan tidak mengakhirkannya: (Kelak akan Aku perlihatkan kepada kalian tanda-tanda-Ku) yaitu pembalasan, hukum, dan kekuasaanKu terhadap orang-orang yang durhaka terhadapKu (Maka janganlah kalian minta kepada-Ku mendatangkannya dengan segera)

Sumber: https://tafsirweb.com/5549-surat-al-anbiya-ayat-37.html

Informasi Tambahan

Juz

17

Halaman

325

Ruku

280

Apabila kamu membaca Al-Quran, hendaklah kamu meminta perlindungan kepada Allah dari syaitan yang terkutuk

Surah An-Nahl: 98

Adab Membaca Al-Quran

1. Suci dari Hadats

Pastikan dalam keadaan suci dari hadats besar dan kecil sebelum memegang dan membaca Al-Quran. Berwudhu terlebih dahulu merupakan salah satu bentuk penghormatan kepada kitab suci Al-Quran.

2. Niat yang Ikhlas

Membaca Al-Quran dengan niat mencari ridha Allah SWT, bukan untuk pamer atau mencari pujian. Niat yang ikhlas akan membawa keberkahan dalam membaca Al-Quran.

3. Menghadap Kiblat

Diutamakan menghadap kiblat saat membaca Al-Quran sebagai bentuk penghormatan dan mengikuti sunnah Rasulullah SAW. Posisi duduk yang sopan dan tenang juga dianjurkan.

4. Membaca Ta'awudz

Memulai dengan membaca ta'awudz dan basmalah sebelum membaca Al-Quran. Ta'awudz merupakan permintaan perlindungan kepada Allah dari godaan syaitan yang terkutuk.

5. Khusyuk dan Tenang

Membaca dengan tenang dan penuh penghayatan, memahami makna ayat yang dibaca. Tidak tergesa-gesa dan memperhatikan tajwid dengan baik.

6. Menjaga Kebersihan

Membaca Al-Quran di tempat yang bersih dan suci, serta menjaga kebersihan diri dan pakaian. Hindari membaca Al-Quran di tempat yang tidak pantas.

7. Memperindah Suara

Membaca Al-Quran dengan suara yang indah dan tartil, sesuai dengan kemampuan. Tidak perlu memaksakan diri, yang terpenting adalah membaca dengan benar sesuai tajwid.

Masukan & Feedback:info@finlup.id
© 2025 quran.finlup.id - All rights reserved