Kembali ke Surat Luqman

لقمٰن (Luqman)

Surat ke-31, Ayat ke-8

اِنَّ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ لَهُمْ جَنّٰتُ النَّعِيْمِۙ

Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan, mereka akan mendapat surga-surga yang penuh kenikmatan,

📚 Tafsir Al-Muyassar

Sesungguhnya orang-orang yang beriman kepada Allah dan RasulNya, serta melaksanakan amal-amal shalih yang diperintahkan kepada mereka, mereka itu akan mendapatkan kenikmatan yang tetap di surga.

Sumber: https://tafsirweb.com/7492-surat-luqman-ayat-8.html

📚 Tafsir as-Sa'di

8-9. adapun berita gembira untuk para pelaku kebaikan, maka Allah berfirman, ”sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal shalih,” mereka telah memadukan antara ibadah batin dengan beriman dan (ibadah) lahiriyah dengan islam dan amal shalih, “mereka mendapatkan surga-surga yang penuh kenikmatan,” sebagai berita gembira bagi mereka disebabkan (apa) yang telah mereka persiapkan, dan sebagai hidangan bagi mereka disebabkan amal yang telah mereka kerjakan. “mereka kekal di dalamnya,” maksudnya, di dalam surga-surga yang penuh kenikmatan, kenikmatan hati, jiwa, dan raga. “sebagai janji Allah yang benar,” yang tidak mungkin diingkari, dirubah atau diganti. “dan Dia-lah Yang Mahaperkasa lagi Mahabijaksana,” sempurna keperkasaanNya, paripurna kebijaksanaanNYa.

Dari keperkasaan dan hikmahNya Dia memberikan taufikNya kepada orang yang dikehendakiNya, dan mengabaikan (orang yang Dia kehendaki) sesuai dengan tuntutan ilmu dan hikmahNya pada mereka.

Sumber: https://tafsirweb.com/7492-surat-luqman-ayat-8.html

📚 Tafsir Al-Wajiz

8. Sesungguhnya orang-orang yang beriman kepada Allah dan Rasulallah serta mengerjakan amal shalih yang diperintahkan, maka bagi mereka itu kenikmatan surga.

Sumber: https://tafsirweb.com/7492-surat-luqman-ayat-8.html

📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas)

Ayat 8-9 Ini menyebutkan tempat kembali orang-orang baik yaitu orang-orang yang berbahagia di akhirat yang mana mereka beriman kepada Allah, membenarkan para rasul, dan mengerjakan amal shalih yang mengikuti syariat Allah (bagi mereka surga-surga yang penuh kenikmatan) Mereka hidup bersenang-senang di dalamnya dengan berbagai macam kelezatan dan kenikmatan berupa makanan, minuman, pakaian, tempat tinggal, kendaraan, wanita, pemandangan indah, dan mendengarkan sesuatu yang indah yang semua itu merupakan sesuatu yang belum pernah terbesit dalam hati seorang pun. Mereka hidup kekal di dalamnya, tidak akan berpindah darinya, dan mereka tidak mau pindah darinya. Firman Allah: (sebagai janji Allah yang benar) yaitu, ini pasti terjadi karena itu merupakan janji Allah, dan Allah tidak akan mengingkari janjiNya, karena Dia Maha Mulia, Maha Pemberi anugerah, dan Maha Berbuat terhadap apa yang Dia kehendaki serta Maha Kuasa atas segala sesuatu (Dan Dialah Yang Maha Perkasa) yang Mengalahkan segala sesuatu dan segalanya tunduk patuh kepadaNya (lagi Maha Bijaksana) dalam firman dan perbuatanNya, yang menjadikan Al-Qur'an sebagai petunjuk bagi orang-orang yang beriman (Katakanlah, "Al-Qur’an itu adalah petunjuk dan penawar bagi orang-orang yang beriman. Dan orang-orang yang tidak beriman pada telinga mereka ada sumbatan, sedangkan Al-Qur’an itu suatu kegelapan bagi mereka) (Surah Fushshilat: 44)

Sumber: https://tafsirweb.com/7492-surat-luqman-ayat-8.html

Informasi Tambahan

Juz

21

Halaman

411

Ruku

355

Apabila kamu membaca Al-Quran, hendaklah kamu meminta perlindungan kepada Allah dari syaitan yang terkutuk

Surah An-Nahl: 98

Adab Membaca Al-Quran

1. Suci dari Hadats

Pastikan dalam keadaan suci dari hadats besar dan kecil sebelum memegang dan membaca Al-Quran. Berwudhu terlebih dahulu merupakan salah satu bentuk penghormatan kepada kitab suci Al-Quran.

2. Niat yang Ikhlas

Membaca Al-Quran dengan niat mencari ridha Allah SWT, bukan untuk pamer atau mencari pujian. Niat yang ikhlas akan membawa keberkahan dalam membaca Al-Quran.

3. Menghadap Kiblat

Diutamakan menghadap kiblat saat membaca Al-Quran sebagai bentuk penghormatan dan mengikuti sunnah Rasulullah SAW. Posisi duduk yang sopan dan tenang juga dianjurkan.

4. Membaca Ta'awudz

Memulai dengan membaca ta'awudz dan basmalah sebelum membaca Al-Quran. Ta'awudz merupakan permintaan perlindungan kepada Allah dari godaan syaitan yang terkutuk.

5. Khusyuk dan Tenang

Membaca dengan tenang dan penuh penghayatan, memahami makna ayat yang dibaca. Tidak tergesa-gesa dan memperhatikan tajwid dengan baik.

6. Menjaga Kebersihan

Membaca Al-Quran di tempat yang bersih dan suci, serta menjaga kebersihan diri dan pakaian. Hindari membaca Al-Quran di tempat yang tidak pantas.

7. Memperindah Suara

Membaca Al-Quran dengan suara yang indah dan tartil, sesuai dengan kemampuan. Tidak perlu memaksakan diri, yang terpenting adalah membaca dengan benar sesuai tajwid.

Masukan & Feedback:info@finlup.id
© 2025 quran.finlup.id - All rights reserved