البقرة (Al-Baqarah)
Surat ke-2, Ayat ke-55
وَاِذْ قُلْتُمْ يٰمُوْسٰى لَنْ نُّؤْمِنَ لَكَ حَتّٰى نَرَى اللّٰهَ جَهْرَةً فَاَخَذَتْكُمُ الصّٰعِقَةُ وَاَنْتُمْ تَنْظُرُوْنَ
Dan (ingatlah) ketika kamu berkata, “Wahai Musa! Kami tidak akan beriman kepadamu sebelum kami melihat Allah dengan jelas,” maka halilintar menyambarmu, sedang kamu menyaksikan.
📚 Tafsir Al-Muyassar
Dan ingatlah ketika kalian berkata “Wahai Musa Kami tidak akan mempercayai bahwa perkataan yang kami dengar darimu adalah Firman Allah, hingga kami dapat melihat Allah dengan mata kami. Maka turunlah api halilintar dari langit yang kalian dapat melihatnya dengan mata kalian secara langsung, maka api itu membinasakan kalian akibat dosa dosa kalian dan kelancangan kalian terhadap Allah Azza wa Jalla.
Sumber: https://tafsirweb.com/358-surat-al-baqarah-ayat-55.html
📚 Tafsir as-Sa'di
55. “Dan ingatlah ketika kamu berkata, ’hai Musa, kami tidak akan beriman kepadamu sebelum kami melihat Allah dengan terang’.” Ini merupakan puncak kelancangan terhadap Allah dan terhadap RosulNya “karena itu kamu disambar petir, ” baik meninggal atau pingsan yang parah, ”sedang kamu menyaksikan” terjadinya hal itu, di mana setiap mereka menyaksikan yang lainnya.
Sumber: https://tafsirweb.com/358-surat-al-baqarah-ayat-55.html
📚 Tafsir Al-Wajiz
Ingatlah ketika 70 orang yang dipilih Musa untuk menyaksikan wahyu dan mendapatkan Taurat di gunung Thur berkata: “Kami tidak akan membenarkan apa yang engkau datangkan kepada kami sampai kami melihat Allah dengan mata kepala kami sendiri”. Kemudian datang di atas mereka cahaya dari langit dan menghancurkan mereka dan kalian menganggap hal itu sebagai ujian. Penyebab peristiwa itu adalah permintaan mereka atas apa yang belum diizinkan oleh Allah berupa permintaan untuk melihatNya di dunia.
Adapun di akhirat maka sesungguhnya hamba Allah dapat melihat Tuhannya sesuai dalil dari kumpulan hadits-hadits mutawatir
Sumber: https://tafsirweb.com/358-surat-al-baqarah-ayat-55.html
📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas)
Allah berfirman, "Ingatlah nikmatKu atas kalian ketika Aku menghidupkan kalian setelah kalian ditimpa kesempitan (kematian).
Ketika kalian memohon dengan keras dan terang-terangan untuk melihatKu, padahal itu tidak mungkin bagi kalian atau bagi makhluk sejenis kalian" Sebagaimana yang dikatakan oleh Ibnu Juraij, Ibnu Abbas berkata tentang ayat ini, (Dan (ingatlah), ketika kamu berkata: "Hai Musa, kami tidak akan beriman kepadamu sebelum kami melihat Allah dengan terang) maknanya adalah secara terang-terangan. Qatadah dan Ar-Rabi' bin Anas berkata,(sebelum kami melihat Allah dengan terang) artinya (melihat) dengan mata kepala." As-Suddi berkata tentang firman Allah SWT, (karena itu kamu disambar halilintar) makna “Ash-sha’iqah” adalah api. 'Urwah bin Ruwaim berkata tentang firman Allah SWT,( sedang kamu menyaksikannya), maknanya adalah sebagian dari mereka ada yang disambar petir, sementara yang lain hanya melihat saja.
Kemudian mereka dibangkitkan dan dan sisanya disambar petir
Sumber: https://tafsirweb.com/358-surat-al-baqarah-ayat-55.html
Informasi Tambahan
Juz
1
Halaman
8
Ruku
7