البقرة (Al-Baqarah)
Surat ke-2, Ayat ke-76
وَاِذَا لَقُوا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا قَالُوْٓا اٰمَنَّاۚ وَاِذَا خَلَا بَعْضُهُمْ اِلٰى بَعْضٍ قَالُوْٓا اَتُحَدِّثُوْنَهُمْ بِمَا فَتَحَ اللّٰهُ عَلَيْكُمْ لِيُحَاۤجُّوْكُمْ بِهٖ عِنْدَ رَبِّكُمْ ۗ اَفَلَا تَعْقِلُوْنَ
Dan apabila mereka berjumpa dengan orang-orang yang beriman, mereka berkata, “Kami telah beriman.” Tetapi apabila kembali kepada sesamanya, mereka bertanya, “Apakah akan kamu ceritakan kepada mereka apa yang telah diterangkan Allah kepadamu, sehingga mereka dapat menyanggah kamu di hadapan Tuhanmu? Tidakkah kamu mengerti?”
📚 Tafsir Al-Muyassar
Kaum Yahudi itu jika mereka berjumpa dengan orang-orang yang beriman mereka berkata dengan lisan mereka, “kami beriman kepada agama kalian dan rasul kalian yang diisyaratkan dalam Kitab Taurat”, dan apabila sebagian orang munafik dari golongan Yahudi itu menyendiri bersama sebagian yang lainnya mereka berkata dengan pengingkaran, “Apakah kalian menyampaikan kepada kaum Mukminin berita yang Allah Jelaskan kepada kalian di dalam Taurat perihal Muhammad, sehingga menjadi penguat hujah bagi mereka terhadap kalian di hadapan Tuhan kalian pada hari kiamat? Tidakkah kalian itu paham dan waspada dari tindakan itu?”.
Sumber: https://tafsirweb.com/454-surat-al-baqarah-ayat-76.html
📚 Tafsir as-Sa'di
76. kemudian Allah menyebutkan tentang kisah kaum munafik ahli kitab seraya berfirman, “Dan apabila mereka berjumpa dengan orang-orang yang beriman, mereka berkata, ’kami pun telah beriman’.” Mereka menampakkan keimanan mereka secara lisan kepada kaum Muslimin yang tidak ada dalam hati mereka, “tetapi apabila mereka berada sesama mereka saja” di sisi mereka tidak ada seorang pun selain dari pemeluk agama mereka, maka berkatalah sebagian mereka kepada sebagian lain, “Apakah kamu menceritakan kepada mereka (orang-orang Mukmin) apa yang telah di terangkan Allah kepadamu?” yakni, apakah kalian menampakkan keimanan kalian kepada kaum Muslimin dan kalian kabarkan bahwasanya kalian itu sama seperti mereka? Hingga hal itu menjadi hujjah yang membela mereka yang justru memberatkan kalian.? Mereka berkata bahwasanya mereka telah mengakui bahwa apa yang kami jadikan pedoman adalah benar dan apa yang mereka jadikan pedoman adalah batil, lalu mereka behujjah terhadap kalian dengan hal itu pada sisi Rabb kalian, “tidakkah kamu mengerti?” maksudnya, tidakkah kalian memiki pikiran hingga kalian meninggalkan hal-hal yang menjadi hujjah melawan kalian?
Sumber: https://tafsirweb.com/454-surat-al-baqarah-ayat-76.html
📚 Tafsir Al-Wajiz
Apabila orang-orang munafik Yahudi itu bertemu dengan orang-orang yang beriman, mereka berkata: “Kami telah meyakini bahwa Muhammad adalah utusan Allah.” Namun, ketika mereka berkumpul kembali dengan kelompoknya, mereka berkata kepada kelompoknya mengenai berbagai sifat dan bukti kebenaran Nabi Muhammad SAW, serta bercerita tentang sebab para pendahulu mereka mendapatkan azab. Cerita itu, telah diungkapkan di dalam kitab Taurat kepada kaum Muslim. “Apa yang akan kalian katakan kepada para pengikut Muhammad, tentang semua yang telah Allah ajarkan kepada kalian dalam kitab Taurat? Apa yang akan kalian katakan tentang semua yang telah Allah turunkan kepada kalian, terhadap berbagai bukti kebenaran Muhammad?
Kemudian, apakah kalian tidak tahu bahwa semua itu akan menjadi hujjah bagi mereka untuk menyanggah kalian?” Ibnu Abbas berkata: Apabila orang-orang munafik Yahudi bertemu dengan kaum Muslim, mereka mengatakan: “Kami telah meyakini bahwa sahabat kalian itu (yaitu: Nabi Muhammad SAW) adalah utusan Allah, akan tetapi Muhammad hanyalah diutus untuk kalian.”
Sumber: https://tafsirweb.com/454-surat-al-baqarah-ayat-76.html
📚 Tafsir Ibnu Katsir (Ringkas)
Allah SWT berfirman, (Apakah kamu masih mengharapkan) wahai orang-orang mukmin bahwa (mereka akan percaya kepadamu) yaitu, mereka akan tunduk dan taat kepada kalian, padahal mereka adalah golongan yang sesat dari kalangan Yahudi yang telah menyaksikan bukti-bukti yang nyata, kemudian hati mereka menjadi keras setelah itu. (padahal segolongan dari mereka mendengar firman Allah, lalu mereka mengubahnya) menafsirkan dengan penafsiran yang lain (setelah mereka memahaminya) . Padahal mereka mengetahui dengan sadar dan dengan ini mereka menyimpang dengan jelas (sedang mereka mengetahui) bahwa mereka itu salah dalam tindakan mereka berupa penyimpangan dan penafsiran yang keliru. Hal ini serupa dengan firman Allah SWT ((Tetapi) karena mereka melanggar janjinya, Kami kutuki mereka, dan Kami jadikan hati mereka keras membatu.
Mereka suka merubah perkataan (Allah) dari tempat-tempatnya) (Surah Al-Maidah: 13) As-Suddi berkata: (padahal segolongan dari mereka mendengar firman Allah, lalu mereka mengubahnya) yaitu mereka mengubah isi kitab Taurat Tidaklah mendengar kalam Allah itu mendengar langsung dariNya, sebagaimana kalam yang didengar oleh nabi Musa AS.
Allah SWT berfirman, (Dan jika di antara kaum musyrikin ada yang meminta perlindungan kepadamu, maka lindungilah agar dia dapat mendengar firman Allah) (Surah At-Taubah: 6) maknanya yaitu kalam Allah tersampaikan kepada mereka.
Oleh karena itu, Qatadah berkata mengenai firmanNya, (lalu mereka mengubahnya setelah mereka memahaminya, sedang mereka mengetahui?) mereka adalah orang Yahudi, mereka mendengar kalam Allah kemudian mereka mengubahnya setelah mereka mengerti dan memahaminya. Mujahid berkata,"Mereka mengubahnya dan menyembunyikan (makna asli)nya adalah orang-orang yang berilmu dari golongan mereka" Abu Al-'Aliyah berkata,"Mereka menghilangkan apa yang telah diturunkan oleh Allah dalam kitab mereka tentang penggambaran nabi Muhammad SAW, kemudian mereka mengubahnya dan memindahkannya dari tempatnya. As-Suddi berkata, (mereka mengerti) maknanya yaitu mereka berbuat dosa. dan firman Allah SWT, (Dan apabila mereka berjumpa dengan orang-orang yang beriman, mereka berkata: "Kamipun telah beriman," tetapi apabila mereka berada sesama mereka saja….) Muhammad bin Ishaq berkata: "Telah bercerita kepada kami Muhammad bin Abi Muhammad dari 'Ikrimah atau Sa'id bin Jubair, dari Ibnu Abbas: (Dan apabila mereka berjumpa dengan orang-orang yang beriman, mereka berkata: "Kamipun telah beriman,") yaitu, ketika mereka bertemu sahabat Rasulullah dan ketika bertemu khusus dengan kalian.
Akan tetapi, ketika mereka kembali kepada sesama mereka, mereka berkata, "Janganlah kalian katakan hal ini kepada orang Arab lain. sesungguhnya dengan itu, kalian telah mendapatkan kemenangan atas mereka. Lalu Allah menurunkan ayat (Dan apabila mereka berjumpa dengan orang-orang yang beriman, mereka berkata: "Kamipun telah beriman," tetapi apabila mereka berada sesama mereka saja, lalu mereka berkata: "Apakah kamu menceritakan kepada mereka (orang-orang mukmin) apa yang telah diterangkan Allah kepadamu, supaya dengan demikian mereka dapat mengalahkan hujjahmu di hadapan Tuhanmu) Maknanya yaitu kalian mengakui nabi Muhammad sebagai nabi, dan kalian sudah tahu bahwa nabi Muhammad telah mengambil janji atas kalian untuk mengikutinya. Abu Al-'Aliyah berkata: (lalu mereka berkata: "Apakah kamu menceritakan kepada mereka (orang-orang mukmin) apa yang telah diterangkan Allah kepadamu) maknanya yaitu dalam apa yang diturunkan kepada kalian dalam kitab kalian tentang penggambaran nabi Muhammad SAW.
Diriwayatkan dari Ma'mar dari Qatadah: (lalu mereka berkata: "Apakah kamu menceritakan kepada mereka (orang-orang mukmin) apa yang telah diterangkan Allah kepadamu supaya dengan demikian mereka dapat mengalahkan hujjahmu di hadapan Tuhanmu) Maknanya, yaitu mereka berkata,"dia akan menjadi nabi", lalu mereke kembali kepada kelompok dan berkata (Apakah kamu menceritakan kepada mereka (orang-orang mukmin) apa yang telah diterangkan Allah kepadamu), Demikian juga yang dikatakan oleh Qatadah. Terkait firman Allah SWT: (Tidakkah mereka mengetahui bahwa Allah mengetahui segala yang mereka sembunyikan dan segala yang mereka nyatakan?) Abu Al-'Aliyah berkata, maksudnya adalah apa yang mereka sembunyikan berupa kekafiran mereka terhadap nabi Muhammad SAW dan tindakan mendustakan mereka terhadapnya, sedangkan mereka dapat menemukannya tertulis dalam kitab mereka. Demikian juga dikatakan oleh Qatadah.
Al-Hasan berkata: (Allah mengetahui segala yang mereka sembunyikan) maknanya yaitu apa yang mereka sembunyikan ketika berpaling dari sahabat nabi Muhammad SAW dan ketika mereka kembali pada kelompok mereka, mereka saling bersepakat untuk tidak memberitahukan kepada salah satu dari sahabat nabi Muhammad SAW tentang apa yang telah diwahyukan oleh Allah kepada mereka dalam kitab mereka. Mereka khawatir bahwa para sahabat nabi Muhammad SAW akan mengajukan argumen kepada mereka dengan apa yang telah Allah wahyukan dalam kitab mereka dari Tuhan mereka, (dan segala yang mereka nyatakan) Maksudnya ketika mereka berkata kepada para sahabat nabi Muhammad SAW, "Kami beriman" Demikian juga pendapat Abu Al-'Aliyah, Ar-Rabi', dan Qatadah
Sumber: https://tafsirweb.com/454-surat-al-baqarah-ayat-76.html
Informasi Tambahan
Juz
1
Halaman
11
Ruku
10